Produser Setiawan Djodi, Gotot Prakosa, Eros Djarot
Sutradara Gotot Prakosa, Eros Djarot
Penulis Gotot Prakosa, Eros Djarot
Pemeran WS Rendra, Iwan Fals, Setiawan Djodi, Jockie Surjoprajogo, Sawung Jabo, Clara Sinta
Bahasa utama Indonesia
Sinopsis
Film
ini adalah sebuah puisi kesaksian dari para seniman Indonesia tentang
masa represif rezim Orde Baru Soeharto. Sebuah masa yang banyak diwarnai
dengan korupsi, kolusi, nepotisme, dan banyaknya penangkapan,
penculikan, bahkan pembunuhan para aktivis yang tidak memiliki ideologi
yang sama dengan pemerintah penguasa saat itu. Termasuk dalam
orang-orang tadi adalah WS Rendra, seorang penyair yang harus
keluar-masuk penjara karena karya-karyanya dianggap menyindir dan
mengkritisi pemerintah. Seniman dan penyanyi Iwan Fals, Sawung Jabo,
Jockie Surjoprajogo, dan Setiawan Djodi yang sering menyuarakan keadaan
sosial masyarakat Indonesia pada saat itu juga harus berhadapan dengan
kemungkinan pencekalan oleh pemerintah penguasa. Suara kesaksian para
seniman tersebut ditumpahkan dalam konser akbar mereka, sebuah
pertunjukan seni Kantata Takwa. Konser Kantata Takwa
yang ditampilkan dalam film ini adalah yang diadakan pada bulan April
1991, yang kemudian dilarang tampil setelah penampilan selanjutnya di
Surabaya. Konser ini adalah simbol perlawanan dan oposisi terhadap
pemerintah penguasa saat itu, disuarakan dengan lantang dalam konser
tersebut melalui syair dan lagu yang sarat dengan nuansa teatrikal.
Posting Komentar